4 November
Kau terlampau matang memahami bagaimana keras kepalanya aku perihal bertahan, menunggu dan meneruskan lika-liku hidup bersamamu. Barangkali aku egois, namun apa salahnya memperjuangkan? daripada aku hanya bisa menjadi wanita pembohong yang sedang menyembunyikan tangis dan amarah di balik semak-semak kesesakan dada tak rela .
Hari ini tanggal 4 november 2013. Jauh lebih sangat baik ketimbang 4 November 2012. Pada catatan tentang 4 November 2010, tertulis cerita indah dengan ceria perihal perjumpaan. Pada 4 November 2011, ada bilik-bilik berisi aura rindu mencekam sebab kita berada diseutas jarak. Catatan terakhir, 4 November 2012 aku sibuk menulis kisah dengan tinta air mata yang meraung-raung tak berdaya.
4 November 2013. Setelah kesunyian beranak kemudian memecah belah sedari kepenatan beranjak keributan, membiaskan nyeri-nyeri pikiran dan hati. Aku memaklumi alur Tuhan di setiap naskahnya. Diatas kesedihan, rasanya ribuan tahun aku berdiri di titik bawah lingkaran. Diatas kekaguman dan kejatuhan hatian, berdiri di titik teratas kehidupan serasa sekejap mata.
Nyatanya, kita sudah bukan remaja lagi, Ardian.
Selamat 4 November ke 4.
Komentar
Posting Komentar