#SerpihanSuratUntukR : 19. Mimpi

Malang, 27 Januari 2013

Dear,

R.

Untuk malam ini saja. Sebelum ku tutup mata menjelang esok hari. Sebuah senyum mungil kembali lagi terbias dari raut wajah ku. Bermalam dengan layar leptop pendamping setia tiada akhir. Memberi informasi tentang kamu, foto kamu dan kamu lagi. Stalking sana-sini tiada henti.

Itulah aku. Fans berat mu sayang. hahaha

Tak banyak yang ingin ku tulis. Bukan tentang apa atau siapa lagi. Tetap kamu tersangka utamanya. Kau pasti tak asing dengan twit yang barusan aku buat ini, mas. Dan kau balas melalui mention. Oh, betapa agungnya minggu ini. Dipenuhi tentang kamu sekalipun kadangkala saja. Tak apa, aku sangat mensyukurinya.

“Selamat malam, sampai bertemu di dunia mimpi ~ ”

Ku tujukan kata-kata itu untuk mu dalam bentuk yang samar. Ya, itu kamu yang aku maksud. Aku ingin bertegur sapa lalu bercanda tawa dengan mu. Entah itu kapan secara nyata bisa terjadi.

Aku ini gadis pemimpi. Namun, ku pikir dari mimpi itu lah aku merasa hidup.  Mimpi kau kembali ke pelukanku, misalnya? Bagaimana jika itu terjadi? Semoga bukan hanya sekedar mimpi. :)

Dari wanita yang sedang senyum-senyum sendiri di depan timeline,

Aku.